Kegiatan travelling bertujuan untuk bersenang-senang dan mencari pengalaman baru. Akan tetapi, bagaimana jadinya jika traveling Anda terganggu karena perut yang sakit. Ini dia 7 tips mengatasinya! Perut yang mules saat travelling sangatlah menganggu, baik ketika dalam perjalanan atau di lokasi objek wisata tujuan Anda. Kegiatan Anda bisa terhambat atau berantakan, hanya karena bolak-balik ke toilet umum. Selain itu, esensi kenikmatan dalam menikmati pemandangan dijamin akan terganggu. Berikut 7 Tips Mencegah Perut Mules Saat Travelling, yaitu :
1. Siapkan Obat-obat Pribadi
Selalu sediakan obat-obatan pribadi dalam ransel Anda. Tentu, Anda sudah mempunyai beberapa obat-obat favorit yang ampuh dalam menghadapi perut mules. Hal ini akan sangat membantu, jika di toko terdekat tidak terdapat obat-obatan favorit Anda.
2. Siapkan Receh di Kantong
Hampir di seluruh toilet umum akan dikenakan biaya. Biaya tersebut berkisar Rp 1.000-2.000. Memang jumlah yang kecil, namun apabila Anda tidak menyiapkan uang receh atau uang yang pas, hal ini akan merepotkan. Bisa saja, perjalanan Anda menjadi terhambat karena menukarkan uang terlebih dahulu atau menunggu uang kembalian. Siapkanlah uang receh di saku Anda.
3. Bawa Sabun Cuci Tangan, Tisu Basah dan Air Mineral
Saat tidak tahan atau kebelet, serta jika tidak ada toilet lain, mau tidak mau Anda menggunakan toilet yang memiliki fasilitas dan sarana yang kurang baik. Hal tersebut seperti tidak terawatnya bangunan, air yang mampet, atau minimnya air bersih. Walaupun terdapat air untuk membasuh, mungkin air tersebut tidak terjamin kebersihannya. Untuk itu, siapkan sabun cuci tangan, tisu basah, atau air mineral untuk membasuh. Hal tersebut akan mencegah Anda dari kuman-kuman.
4. Perhatikan Kondisi Sekitar
Selalu perhatikan kondisi sekitar dimana pun Anda berada saat traveling. Dengan memperhatikan kondisi sekitar, Anda juga akan mengetahui letak toilet umum. Beberapa contoh lokasi yang harus Anda perhatikan seperti pom bensin, objek wisata, atau pun pasar yang biasanya memiliki toilet umum. Sehingga, saat sakit perut menyerang, Anda tahu harus pergi ke mana.
5. Perhatikan Jajanan Atau Makanan
Makanan yang disajikan pedagang saat di tempat wisata memang nikmat. Akan tetapi, perhatikanlah kebersihan jajanan atau makanan Anda. Jangan jajan dan makan di tempat-tempat yang kumuh. Jajan atau makanlah di tempat yang kebersihannya bisa terlihat jelas, seperti tidak ada lalat dan piring yang bersih. Mungkin, harga untuk makanan yang lebih bersih sedikit lebih mahal, namun hal tersebut akan sangat mendukung kelancaran perjalanan Anda.
6. Jangan Makan Terlalu Banyak
Selain faktor kebersihan, hal lain yang harus diperhatikan adalah jangan terlalu banyak makan. Mungkin, Anda sangat lapar akibat naik kereta berjam-jam, tapi makan terlalu banyak pun bisa mengganggu pencernaan Anda. Makanlah setelah Anda lapar dan berhentilah sebelum kenyang.
7. Manfaatkan Kesempatan ke Toilet
Manfaatkan setiap kesempatan ketika melihat toilet umum. Jika kendaraan sedang berhenti, habiskan waktu sebentar untuk ke toilet. Jika sehabis makan, ke toiletlah sejenak sebelum melanjutkan perjalanan. Dengan memanfaatkan setiap kesempatan, perjalanan akan lebih lancar dan nyaman.
1. Siapkan Obat-obat Pribadi
Selalu sediakan obat-obatan pribadi dalam ransel Anda. Tentu, Anda sudah mempunyai beberapa obat-obat favorit yang ampuh dalam menghadapi perut mules. Hal ini akan sangat membantu, jika di toko terdekat tidak terdapat obat-obatan favorit Anda.
2. Siapkan Receh di Kantong
Hampir di seluruh toilet umum akan dikenakan biaya. Biaya tersebut berkisar Rp 1.000-2.000. Memang jumlah yang kecil, namun apabila Anda tidak menyiapkan uang receh atau uang yang pas, hal ini akan merepotkan. Bisa saja, perjalanan Anda menjadi terhambat karena menukarkan uang terlebih dahulu atau menunggu uang kembalian. Siapkanlah uang receh di saku Anda.
3. Bawa Sabun Cuci Tangan, Tisu Basah dan Air Mineral
Saat tidak tahan atau kebelet, serta jika tidak ada toilet lain, mau tidak mau Anda menggunakan toilet yang memiliki fasilitas dan sarana yang kurang baik. Hal tersebut seperti tidak terawatnya bangunan, air yang mampet, atau minimnya air bersih. Walaupun terdapat air untuk membasuh, mungkin air tersebut tidak terjamin kebersihannya. Untuk itu, siapkan sabun cuci tangan, tisu basah, atau air mineral untuk membasuh. Hal tersebut akan mencegah Anda dari kuman-kuman.
4. Perhatikan Kondisi Sekitar
Selalu perhatikan kondisi sekitar dimana pun Anda berada saat traveling. Dengan memperhatikan kondisi sekitar, Anda juga akan mengetahui letak toilet umum. Beberapa contoh lokasi yang harus Anda perhatikan seperti pom bensin, objek wisata, atau pun pasar yang biasanya memiliki toilet umum. Sehingga, saat sakit perut menyerang, Anda tahu harus pergi ke mana.
5. Perhatikan Jajanan Atau Makanan
Makanan yang disajikan pedagang saat di tempat wisata memang nikmat. Akan tetapi, perhatikanlah kebersihan jajanan atau makanan Anda. Jangan jajan dan makan di tempat-tempat yang kumuh. Jajan atau makanlah di tempat yang kebersihannya bisa terlihat jelas, seperti tidak ada lalat dan piring yang bersih. Mungkin, harga untuk makanan yang lebih bersih sedikit lebih mahal, namun hal tersebut akan sangat mendukung kelancaran perjalanan Anda.
6. Jangan Makan Terlalu Banyak
Selain faktor kebersihan, hal lain yang harus diperhatikan adalah jangan terlalu banyak makan. Mungkin, Anda sangat lapar akibat naik kereta berjam-jam, tapi makan terlalu banyak pun bisa mengganggu pencernaan Anda. Makanlah setelah Anda lapar dan berhentilah sebelum kenyang.
7. Manfaatkan Kesempatan ke Toilet
Manfaatkan setiap kesempatan ketika melihat toilet umum. Jika kendaraan sedang berhenti, habiskan waktu sebentar untuk ke toilet. Jika sehabis makan, ke toiletlah sejenak sebelum melanjutkan perjalanan. Dengan memanfaatkan setiap kesempatan, perjalanan akan lebih lancar dan nyaman.
Advertisement
